Muara Teweh, Penjabat Bupati Barito Utara Drs. Muhlis memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada seluruh jajaran baik pemerintah, swasta maupun masyarakat yang telah membantu penanganan bencana banjir yang saat ini terjadi di wilayah kabupaten Barito Utara (minggu 21/01/2024).
Hal ini disampaikannya di sela kunjungan kerjanya mendampingi Perwakilan Kementrian PUPR dan BWS Kalimantan III dalam kegiatan peninjauan banjir di beberapa titik di kota Muara Teweh.
"Saya berterima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah dan seluruh masyarakat yang sudah all out dalam rangka membantu masyarakat kita menyiapkan posko-posko, kemudian juga menyiapkan sarana prasarana, perahu karet dan sebagainya. Dan tim kesehatan kita juga turun di masing-masing wilayah kecamatan dan desa dalam rangka melihat kondisi masyarakat kita, harapannya tentu masyarakat kita tetap sehat dalam kondisi yang seperti sekarang ini."
Muhlis menambahkan bahwa pemerintah sejak beberapa hari yang lalu sudah mulai menggelontorkan bantuan sosial berupa sembako sesuai dengan ketentuan.
"Ada beras, gula juga ada, minyak goreng dan juga mie instan, ini kemarin sudah mulai bergerak, dan di kecamatan-kecamatan juga akan siap-siap proses untuk pembagian di desa, di mana wilayah terdampak ada tiga belas ribu lebih dengan empat puluh empat ribu jiwa lebih yang terdampak". Ujar Muhlis.
Lebih lanjut beliau juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari semua pihak baik BUMN maupun BUMD dan juga dunia usaha di wilyahnya yang juga ikut berpartisipasi aktif. Tidak lupa beliau juga berterimakasih kepada relawan, Karang Taruna, Tagana, pemuda-pemuda yang juga hadir bersama sama dalam rangka membantu masyarakat.
"Harapan saya beban mereka akan menjadi ringan dalam kondisi seperti saat ini. Tentu kita berharap masyarakat tetap tabah sabar dan bagi masyarakat yang punya kemampuan lebih, saya kira tidak salah kalau ingin menyumbang datang ke posko bantu sesuai dengan kemampuan masing masing, kita tunjukkan solidaritas kita, kepada teman teman yang terkena bencana tutup Muhlis.